Kulit bayi memang dikenal lembut, tapi juga sangat sensitif. Itulah yang mendorong Gently Baby berkolaborasi dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk menciptakan inovasi teknologi perawatan kulit bayi yang lebih aman dan ilmiah. Lewat riset bersama Sekolah Farmasi ITB, mereka mengembangkan teknologi baru bernama CERA-CARE BIOME™, hasil gabungan sains dan kebutuhan nyata para orang tua.
Teknologi CERA-CARE BIOME™ dikembangkan dari tiga bahan aktif utama: ceramide, ekstrak oat, dan mikrobiome (Lactobacillus Ferment Lysate). Kombinasi ini dirancang buat melindungi kulit bayi dari kekeringan, iritasi, dan menjaga keseimbangan flora alami kulit. Ceramide memperkuat skin barrier, oat extract menenangkan kulit sensitif, sementara mikrobiome membantu melawan bakteri penyebab iritasi.
Kolaborasi ini ditandai lewat penandatanganan kerja sama pada 29 Oktober 2025. Kedua pihak sepakat untuk menghadirkan produk berbasis penelitian ilmiah, bukan sekadar tren pasar. Menurut pihak ITB, langkah ini jadi contoh sinergi antara dunia akademik dan industri yang menghasilkan inovasi nyata bagi masyarakat.
CEO Gently Baby menjelaskan, gagasan teknologi ini muncul dari keresahan para orang tua yang sering menghadapi masalah kulit bayi seperti ruam dan kering. Dengan pendekatan ilmiah, Gently Baby ingin memastikan setiap produknya benar-benar efektif dan aman untuk kulit bayi yang masih berkembang.
Produk berbasis teknologi CERA-CARE BIOME™ sendiri ditargetkan meluncur pada April 2026, setelah melewati tahap riset dan uji keamanan.
Kolaborasi antara Gently Baby dan ITB ini menandai langkah baru dalam dunia baby care lokal—membawa standar ilmiah ke ranah perawatan kulit bayi agar para orang tua bisa merasa lebih tenang, tahu bahwa kulit si kecil dilindungi dengan sains, bukan sekadar janji di kemasan.











