Kabar duka datang dari industri fashion pada Jumat (1/3/24) lalu, Iris Apfel seorang desainer sekaligus ikon fashion Amerika telah menutup usianya di umurnya yang telah genap 102 tahun.
Kabar kepergian Iris Apfel ini diumumkan melalui unggahan akun Instagram resminya @iris.apfel. Nampak foto dari Iris Apfel berpose menawan yang dibalut dengan gaun hitam dengan caption “29 Agustus 1921 – 1 Maret 2024.”.
Kepergian Iris Apfel juga telah dikonfirmasi oleh talent agent Lori Sale, mengucapkan bahwa Iris Apfel meninggal dunia di rumahnya di daerah Palm Beach, Florida, Amerika Serikat.
Dari unggahan Instagramnya Iris Apfel kini ramai dikomentari sejumlah tokoh Fashion dan para netizen yang turut berduka atas kepergiannya. Belum lama ini, Iris Apfel merayakan ulang tahunnya ke-102 pada Selasa (29/8/23).
Walaupun usia Iris Apfel sudah melewati satu abad, dia masih tetap aktif dan bugar. Saat genap berusia 100 tahun, Iris Apfel mengungkap bahwa dia selalu menjaga asupan makanan yang masuk ke dalam tubuhnya sebagai prioritas dalam hidup. “Saya selalu memperhatikan makanan. Saya tidak pernah mengkonsumsi junk food,” ucap Iris Apfel kepada media.
Bukan hanya itu makan, minum tidak sehat pun ia hindari seperti minuman bersoda hingga alcohol. Hidup yang aktif juga menjadi kunci, Dimana semakin tua Iris Apfel malah semakin sibuk terutama saat Covid-19 melanda. Selain membintangi kampanye jenama kosmetik Ciate London dan merilis buku mewarnai, Iris juga digandeng oleh H&M untuk membuat koleksi kapsul kolaborasi.
“Saya tidak pernah memiliki rencana bisnis, tapi banyak tawaran terus berdatangan, dan saya mengiyakannya.” ucap Iris.
Semasa hidupnya, Iris Apfel dikenal sebagai ikon fashion dan desain Interior legendaris yang terlibat dalam renovasi Gedung Putih, dalam masa pemerintahan 9 presiden AS. Sejak usia muda, Iris Apfel terpesona dengan sisa-sisa material kain neneknya yang tidak terpakai, dari bahan-bahan itu ia kemudian membuat pakaiannya sendiri.
Iris Apfel kemudian mendirikan perusahan manufaktur tekstill global, Old World Weavers bersama suaminya cari pada tahun 1950. Namun, Carl telah berpulang lebih dahulu pada tahun 2015 di usia 100 tahun.