Lady Gaga sedang mempersiapkan album studio ketujuh pada Februari mendatang, yang mana sudah menjadi pembicaraan penggemar selama setahun terakhir.
Setelah memberi pratinjau album melalui single Disease, penyanyi-penulis lagu 38 tahun itu memberi bocoran lain mengenai album barunya. Ia menyebut single yang dirilis pada 20 November itu sebagai jalan masuk ke dalam kekacauan di album.
“Bagi saya, ada semacam kekacauan dalam semua cara kita mencoba menganalisis diri kita sendiri. ‘Disease’ adalah awal dari kekacauan, dan itu dimulai dengan suara kecil yang berkata,’Tidak ada lagi air mata untuk menangis, aku mendengarmu memohon untuk hidup.’ Dan perasaan tidak nyaman yang terkadang dapat kita alami ketika suara di kepala kita tidak menyenangkan.” ucap Lady Gaga.
Lebih jauh, penyanyi memiliki nama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta itu menyebut dirinya mencoba untuk mendorong sebanyak mungkin suara-suara pada album tersebut. “Ada momen-momen lain di mana semuanya tentang cinta, dan itu sangat indah. Bagi saya, itu adalah kekacauan yang sesungguhnya,” ujarnya.
“Ada saat-saat ketika sulit untuk melihat cahaya, tetapi saya pikir terkadang yang membuat kekacauan batin lebih sulit adalah ketika Anda terkadang melihat sekilas matahari, karena Anda seperti, ‘Wah, saya harap matahari bersinar sepanjang waktu’, dan kemudian itu mengingatkan Anda tentang apa yang Anda lewatkan. Jadi, album ini memiliki semua itu. Ini seperti pengalaman yang lengkap.” Jelasnya. Dalam kesimpulannya, Gaga menyebut album barunya mencoba merangkum semua suara dari kekacauan yang dilihatnya.
