Search
Close this search box.

Benarkah Kulit Berminyak Dapat Diatasi Dengan Alkohol? Ini Penjelasannya

"Walau penggunaan alkohol pada skincare masih boleh digunakan tapi disarankan untuk tidak berlebihan. Sebab, Alkohol jenis tertentu, seperti ethanol, bisa terlalu keras dan menyebabkan kulit kehilangan kelembaban alaminya."

Kulit berminyak rentan mengalami berbagai masalah kulit. Mulai dari kilap yang membuat wajah terlihat kusam, pori-pori mudah tersumbat hingga lebih berisiko muncul komedo dan jerawat.

Banyak produk skincare bisa terasa terlalu berat, berminyak, atau justru menyebabkan iritasi jika tidak diformulasikan khusus untuk kulit berminyak. Meskipun berminyak, kulit juga bisa mengalami dehidrasi jika tidak dirawat dengan benar, sehingga produksi minyak jadi berlebih.

Skincare mengandung alkohol dipercaya bisa jadi solusi untuk merawat kulit berminyak. Tapi apakah benar-benar aman, mengingat alkohol cenderung membuat kulit jadi kering?

Dermatologist Dr Almond Wibowo, M.Biomed.,AAM menjelaskan bahwa skincare dengan sedikit kandungan alkohol aman dipakai untuk kulit berminyak. Bahkan, dokter menyarankan penggunaannya untuk mengontrol produksi minyak berlebih.

Banyak produk skincare bisa terasa terlalu berat, berminyak, atau justru menyebabkan iritasi jika tidak diformulasikan khusus untuk kulit berminyak. Meskipun berminyak, kulit juga bisa mengalami dehidrasi jika tidak dirawat dengan benar, sehingga produksi minyak jadi berlebih.

Kulit berminyak boleh pakai pembersih mukanya yang sedikit mengandung alkohol, karena alkohol itu membantu menghilangkan minyak,” tutur Dr. Almond, saat ditemui di Privee Clinic, kawan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Selain itu, skincare mengandung alkohol juga memberi efek segar dan ringan pada produk, sehingga terasa nyaman di kulit berminyak. Meski begitu, pemakaiannya tidak boleh berlebihan, dan sebaiknya jangan menggunakan produk yang kandungan alkoholnya terlalu tinggi.

Alkohol jenis tertentu, seperti ethanol, bisa terlalu keras dan menyebabkan kulit kehilangan kelembapan alaminya. Kulit yang dehidrasi akan memicu kelenjar sebum untuk memproduksi lebih banyak minyak, sehingga memperburuk kondisi.

Jika jenis kulit kamu sangat berminyak, Pilih produk dengan fatty alcohol seperti cetyl alcohol atau stearyl alcohol yang berfungsi sebagai pelembap. Hindari produk dengan kandungan tinggi ethanol, isopropyl alcohol, atau denatured alcohol jika kulit mudah iritasi. Dr. Almond juga menyarankan memakai produk dengan bahan aktif yang bisa mengontrol produksi minyak, seperti niacinamide dan salicylic acid.