Search
Close this search box.

Indonesia Menjadi Peringkat Terbawah Dalam Pengembalian Gelang Coldplay

"Indonesia bahkan kalah dari kota-kota tetangga se-Asia."

Persentase dalam pengembalian gelang Xyloband dari konser Coldplay di Jakarta pada 15 November 2023 lalu kembali menjadi pembahasan netizen-netizen Indonesia.

Menurut daftar yang diberikan mengenai pengembalian gelang Xyloband melalui salah satu akun fanbase @coldplayaccess telah viral di media sosial, dimana Jakarta disebut punya persentase pengambilan 77 persen dan menempati posisi buncit dari 25 kota dalam daftar itu.

Ibu kota Indonesia bahkan kalah dari kota-kota tetangga se-Asia, seperti Manila dengan 87 persen, Bangkok sebanyak 98 persen, dan Kuala Lumpur dengan 90 persen. “Papan peringkat beberapa kota dalam tur yang mengambil gelang terbanyak selama konser.” tulis di akun X @clodplayaccess , pada Rabu (13/3/24) lalu. 

Tokyo bahkan memiliki persentase tertinggi sebesar 97 persen, sementara Kaohsiung 93 persen dan Singapura 91 persen. Perolehan deretan kota besar Asia itu terpaut jauh dibandingkan Indonesia.

Papan peringkat yang diunggah itu memang bukan rilisan resmi Coldplay atau promotor. Namun, fanbes itu menyebut persentase tersebut dihimpun langsung dari papan peringkat yang diunggah Coldplay dalam setiap konser.

Sepanjang tur Music of the Spheres World Tour, Coldplay beberapa kali mengunggah peringkat kota-kota dengan pengembalian gelang paling banyak. Sebagian besar kota yang masuk dalam daftar itu memiliki persentase di atas 80 persen. Namun, khusus untuk pencapaian Indonesia, angka itu diumumkan karena sempat beredar rumor bahwa pengambilan gelangnya hanya 52 persen.

Dalam pengumuman resmi, Image Dynamics selaku perwakilan PK Entertainment dan TEM Presents yang merupakan promotor konser Coldplay di Jakarta menyatakan pengembalian gelang itu mencapai 77 persen. Angka itu dipastikan diperoleh langsung dari manajemen Coldplay yang mengkonfirmasi kepada promotor.

Xyloband dikenal sebagai gelang yang selalu dipakai dalam konser Coldplay sejak tur Mylo Xyloto. Gelang itu memancarkan warna-warni cahaya sesuai dengan tema dan melodi lagu yang dimainkan Coldplay saat konser. Dalam tur Music of the Sphere World Tour, Coldplay kembali menggunakan Xyloband untuk properti penonton. Namun, kali ini, Xyloband yang digunakan diproduksi dengan lebih ramah lingkungan.