Search
Close this search box.

Bayi Harimau Sumatera Yang diberi Nama Bakso Debut di Disney’ Animal Kingdom Florida!

"Kelahiran Bakso Ini menjadi spesial karena tonggak penting dari spesies Harimau Sumatera."

Seekor bayi harimau Sumatera bernama Bakso debut di Disney’s Animal Kingdom, tepatnya di Maharajah Jungle Trek, taman hiburan Orlando, Florida, Amerika Serikat pada Rabu (29/1/2025). 

Bakso adalah bayi harimau berusia 4 bulan yang lahir pada 26 September 2024 dari induknya, Sohni yang berusia 13 tahun dan ayahnya, Conrad berusia usia 12 tahun. Juru bicara Disney’s Animal Kingdom mengatakan, pertumbuhan Bakso selama ini selalu didokumentasikan melalui “Tiger TV Tuesdays” yang diperbarui setiap minggunya. 

“Dari pemeriksaan pertamanya hingga petualangannya bersama induknya, dia tumbuh di depan mata kita,” kata dia, dikutip dari People. Menurutnya, Bakso adalah bayi harimau pertama yang lahir di Disney’s Animal Kingdom dalam tujuh tahun.

Kelahiran Bakso menjadi tonggak penting bagi taman konservasi spesies harimau Sumatera yang terancam punah. Menurut Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN), saat ini terdapat kurang dari 600 harimau Sumatera di alam liar seluruh dunia. 

“Jumlah harimau di alam liar menurun drastis, jadi sangat istimewa menyambut kelahiran bayi harimau di Disney, yang pertama dalam tujuh tahun,” jelas Dr Natalie, salah satu dokter hewan.

Banyak profesional perawatan hewan juga memantau Sohni selama kehamilannya sejak berusia tiga bulan. Dia menambahkan, kelahiran harimau jarang terjadi di tempat perawatan terkelola, serta memerlukan banyak perencanaan dan koordinasi oleh tim perawatan hewan dan Species Survival Plan. 

Oleh karena itu, bayi Bakso dianggap sebagai spesies payung. Secara teknis, upaya konservasi untuk melestarikan harimau ini akan meluas ke spesies lain di habitatnya, yang menyediakan perlindungan bagi organisme dan makhluk hidup penting lainnya di seluruh ekosistem. Setelah debut di Disney’s Animal Kingdom, Bakso akan mendapat perawatan dari induknya hingga berusia sekitar 18-24 bulan.

Awalnya, Bakso tampak malu-malu. Namun, dengan sedikit dorongan dari induknya, bayi kucing besar itu muncul sesaat sebelum tamu pertama memasuki Maharajah Jungle Trek. “Ia hanya butuh sedikit waktu untuk beradaptasi. Begitu ia beradaptasi, ia akan merasa seperti sudah terbiasa,” kata Manajer Primata Zoologi di Disney’s Animal Kingdom, Rachel Daneault dilansir dari Click Orlando. 

Para penjaga membiarkan Bakso berkeliaran sesuai keinginannya. Menurut Daneault, pihaknya akan mengajarkan bayi harimau itu untuk berenang. “Kami punya banyak air mancur dan kolam renang yang bagus di sini agar mereka bisa berenang. Jadi salah satu hal yang harus dipelajarinya adalah cara berenang,” ujarnya. 

Daneault juga menyampaikan, pihaknya memiliki kolam bayi di area belakang agar Bakso bisa berlatih. “Dia (Bakso) bisa masuk dan mengerti bagaimana rasanya berada di air, bagaimana cara keluar dari air, dan hal-hal semacam itu,” jelassnya.

Para pengunjung bisa datang ke Maharajah Jungle Trek untuk melihat bayi harimau itu bermain dan berjelajah.  Waktu terbaik untuk menyaksikan Bakso adalah pagi hari. Pasalnya, harimau Sumatera cenderung aktif di pagi hari. Dengan begitu, peluang melihat Bakso akan lebih banyak.  Jika pengunjung ingin melihat Bakso dan induknya bersama-sama, sebaiknya berkunjung ke Maharajah Jungle Trek dalam kurun waktu satu hingga satu setengah tahun ke depan. Bayi dan induknya ini akan tampil bersama di atas panggung setidaknya selama satu tahun penuh sebelum penempatan mereka dipindah.