Search
Close this search box.

Aya Sabilla Persembahkan Luka Lama Pada Perjalanan Barunya Melalui Single “Seharusnya Aku Tidak Mencintaimu”

"Seharusnya Aku Tidak Mencintaimu menyajikan pop kreatif yang ceria namun tajam."

idol-penulis lagu asal Indonesia, Aya Sabilla (AYA), resmi merilis single perdananya yang bertajuk Seharusnya Aku Tidak Mencintaimu di bawah naungan BABYSTARS ENTERTAINMENT. 

Lagu ini menjadi penanda dimulainya perjalanan solo AYA setelah hampir satu dekade aktif menjadi pencipta/pemain di kancah musik pop kultur lokal.

Seharusnya Aku Tidak Mencintaimu adalah lagu tentang cinta di situasi yang tidak memungkinkan. Bukan soal cinta yang gagal, tapi cinta yang sejak awal memang tidak seharusnya ada.

AYA menulis tentang seseorang yang awalnya hanyalah teman biasa, namun perlahan menjadi sosok yang terlalu dekat untuk dijauhkan, sekaligus terlalu rumit untuk dicintai.

Lagu ini diproduseri oleh duo Masdito Bachtiar (Mojiken Studio) dan Satriagung Caesar Wijaya (Moccatune), dua nama yang telah lama dikenal di kancah musik pop kultur, game, jejepangan, dan idol lokal.

Dengan pendekatan produksi yang fun dan upbeat, mereka menyusun komposisi electronic-pop bergaya idol dance music bernuansa Jepang-Korea, yang secara emosional memperkuat karakter vokal dan narasi khas AYA.

Tak mengherankan jika lagu ini terdengar solid dan familiar mengingat selama lima tahun terakhir, keduanya telah banyak terlibat dalam berbagai proyek musik yang turut membentuk warna khas mereka sebagai kolaborator.

Secara musikal, Seharusnya Aku Tidak Mencintaimu menyajikan pop kreatif yang ceria namun tajam. Tidak ada upaya untuk melebih-lebihkan keadaan yang diusahakan untuk disampaikan.

Liriknya mengalir lugas, tanpa pretensi, menyampaikan kerumitan perasaan yang sering kali sulit dijelaskan. Komposisi ini ibarat monolog seseorang yang dilanda kegundahan, tapi tahu batas dan memilih diam.

AYA dikenal sebagai vokalis utama grup cover J-POP, Kiseki , sejak 2014. Bersama Kiseki, ia membangun basis penggemar di skena pop kultur lokal dan membawa grupnya meraih penghargaan “BEST BAND OF EAST JAVA” di ajang WCA 2023.

Di luar panggung, AYA juga aktif sebagai penulis lagu untuk musisi lainnya seperti HTONE dan vokalis untuk proyek soundtrack gim. Kini, AYA memilih untuk melangkah sebagai solois. Musiknya mengambil inspirasi dari idol pop Jepang dan Korea, dengan pendekatan penulisan yang lebih dewasa dan personal. Ia tidak menawarkan kemasan visual semata, tetapi juga konten lirik yang kuat dan relevan. Seharusnya Aku Tidak Mencintaimu sudah tersedia di seluruh platform digital.