Selama bertahun-tahun, Bali dikenal sebagai “Pulau Dewata” yang selalu jadi primadona wisata dunia. Tapi tahun 2025 ini, posisi Bali ternyata sedikit bergeser. Dalam daftar 10 Pulau Terindah di Asia 2025, Bali masih bertahan di jajaran atas—namun bukan lagi di urutan pertama. Beberapa destinasi baru mulai mencuri perhatian wisatawan internasional dengan keindahan alam yang luar biasa dan suasana yang lebih segar.
Laporan terbaru dari beberapa media perjalanan ternama seperti Travel + Leisure Asia dan DestinAsian Readers’ Choice Awards 2025 menyebutkan bahwa kini ada banyak pulau di Asia yang mulai menyaingi popularitas Bali. Mulai dari Phu Quoc di Vietnam, Koh Samui di Thailand, hingga Lombok yang ikut menanjak di daftar teratas.
Phu Quoc, misalnya, berhasil menempati posisi teratas berkat kombinasi pantai berpasir putih, laut sebening kristal, serta pengembangan pariwisata berkelanjutan yang tetap menjaga keaslian alamnya. Pulau ini juga mulai dikenal karena resort mewahnya yang menawarkan pengalaman liburan tropis tanpa hiruk-pikuk turis seperti di destinasi populer lainnya.
Selain Phu Quoc, Koh Samui dan Langkawi juga berhasil mencuri perhatian. Kedua pulau ini dianggap mampu menghadirkan keseimbangan antara wisata alam, budaya, dan fasilitas modern. Koh Samui misalnya, terkenal dengan vibe santainya yang cocok buat honeymoon atau healing trip, sementara Langkawi menawarkan perpaduan unik antara geopark, hutan hujan tropis, dan pantai eksotis.
Meski begitu, Bali tetap tak tergantikan sepenuhnya. Pulau ini masih menduduki posisi tinggi dalam daftar berkat budaya yang kuat, keramah-tamahan penduduk, dan keindahan alam yang tak lekang oleh waktu. Hanya saja, semakin banyak wisatawan global mulai mencari destinasi alternatif yang lebih tenang, lebih “raw”, dan belum terlalu ramai.
Berikut daftar 10 Pulau Terindah di Asia 2025 versi berbagai sumber internasional:
- Phu Quoc, Vietnam
- Koh Samui, Thailand
- Langkawi, Malaysia
- Maldives
- Lombok, Indonesia
- Phuket, Thailand
- Boracay, Filipina
- Penang, Malaysia
- Sri Lanka
- Koh Lanta, Thailand
Ketergeseran posisi Bali juga menjadi sinyal bahwa wisata global sedang berubah arah. Banyak wisatawan sekarang lebih memilih pengalaman yang autentik dan berkelanjutan. Tren eco-travel serta destinasi “hidden gem” yang belum terlalu dieksplor jadi pilihan utama.
Menurut sejumlah pengamat pariwisata, pergeseran ini bukan hal negatif. Justru bisa jadi dorongan bagi destinasi wisata seperti Bali untuk terus berinovasi, memperkuat keberlanjutan, dan menjaga keseimbangan antara pariwisata dan pelestarian budaya lokal.
“Bali tidak kehilangan pesonanya, hanya saja dunia pariwisata kini lebih beragam. Banyak orang ingin mencoba tempat baru yang menawarkan sensasi serupa tapi dengan atmosfer berbeda,” ujar salah satu travel editor Travel + Leisure Asia.
Bagi traveler Indonesia, kabar ini bisa jadi motivasi untuk mengeksplorasi lebih banyak keindahan Asia. Nggak harus ke luar negeri—karena ternyata pulau-pulau dalam negeri seperti Lombok, Labuan Bajo, dan Raja Ampat juga masuk radar wisatawan dunia.
Pada akhirnya, daftar ini bukan sekadar kompetisi siapa yang paling indah, tapi bukti kalau Asia punya segudang destinasi luar biasa yang siap kamu kunjungi. Mau itu sunrise di Lombok, snorkeling di Phu Quoc, atau jalan sore di pantai Langkawi—semuanya menawarkan keajaiban tersendiri.
