Gelandang andalan milik Juventus sekaligus timnas Prancis, Paul Pogba akhirnya resmi dihukum larangan bermain selama empat tahun disebabkan kasus doping.
Dikutip dari salah satu media, pihak pengadilan Anti-doping Nasional Italia (NADO Italia) mengabulkan tuntutan Jaksa FIGC atau Federasi Sepak Bola Italia untuk menghukum Pogba larangan bermain selama empat tahun.
Sebelumnya Pogba telah menerima hukuman skorsing oleh NADO pada September 2023 setelah dinyatakan positif menggunakan zat terlarang testosteron. Pogba gagal dalam tes doping pada 20 Agustus 2023 setelah pertandingan pembuka Serie A Liga Italia musim ini antara Juventus dan Udinese. Di liga itu Pogba tidak bermain dan hanya duduk di bangku cadangan.
Sejak menjalani masa skorsing, manajemen Juventus memisahkan Pogba dari skuad. Selain itu mantan pemain Manchester United itu mendapatkan pemotongan gaji €2.400 atau setara dengan Rp40,8 juta per bulan.
Zat DHEA, yang mampu meningkatkan kadar testosteron, ditemukan di tubuh Pogba dalam tes doping. Sample kedua Pogba juga dinyatakan positif pada bulan Oktober. Hukuman ini membuat Pogba yang sudah 30 tahun, tidak akan bisa bermain sepak bola hingga 2028.
Sejak Pogba kembali ke Juventus dari Manchester 2022 karirnya berantakan. Total, Pogba hanya bermain di 12 pertandingan bersama La Vecchia Signora sejak kembali ke Turin. Pogba masih punya kesempatan untuk melakukan banding keputusan NADO.
