China kembali jadi sorotan di dunia teknologi. Negeri tirai bambu ini mengumumkan berhasil mengembangkan chip AI analog yang diklaim 1.000 kali lebih kencang dibanding chip AI buatan Nvidia dan AMD. Kabar ini langsung bikin geger industri semikonduktor dan AI global.
Chip AI analog ini dirancang untuk menangani perhitungan neural network dengan sangat cepat, sekaligus lebih hemat energi dibanding chip digital konvensional. Dengan arsitektur analog, proses komputasi bisa dilakukan secara simultan tanpa perlu konversi data digital, membuat kinerjanya jauh lebih efisien.
Menurut peneliti China, chip ini bisa digunakan untuk berbagai aplikasi AI canggih, mulai dari pemrosesan bahasa, computer vision, hingga robotika. Jika klaim ini benar, chip buatan China bisa jadi pesaing serius bagi dominasi Nvidia dan AMD di sektor high-performance AI computing.
Meski begitu, sejumlah pakar teknologi menekankan bahwa klaim ini perlu diuji secara independen untuk memastikan performa dan stabilitasnya. Tapi satu hal yang pasti, langkah ini menegaskan ambisi China untuk menjadi pemimpin teknologi AI dunia.
Kalau kamu penasaran dengan inovasi terbaru dan ingin lihat seberapa kencang chip AI ini, pantau terus kabar riset dan peluncuran chip analog buatan China!











