Demi Lovato lagi-lagi nunjukin kalau dia nggak pernah kehilangan daya magisnya di dunia musik. Setelah sukses ngegas dengan single “Fast,” sekarang ia resmi ngeluarin track baru berjudul “Here All Night.” Beda sama lagu-lagu mellow patah hati yang bikin mellow, kali ini Demi milih cara lain buat ngadepin rasa sakit: ngeubahnya jadi anthem dance-pop penuh energi.
Diproduseri oleh Zhone—yang sebelumnya udah pernah kerja bareng Kylie Minogue, Troye Sivan, dan Kesha—“Here All Night” datang dengan produksi elektronik yang berdetak kencang, beat yang catchy, dan vokal kuat khas Demi yang jadi ciri khasnya sejak awal karier. Lagu ini kayak ngelempar pendengar ke dance floor, bikin lo lupa kalau awalnya terinspirasi dari heartbreak. It’s pure euphoria. Demi, yang sekarang berusia 33 tahun, keliatan makin berani buat eksplor musik. Kalau dulu dia sering dikenal dengan balada power-vocal penuh emosi, sekarang dia main di ranah yang lebih bebas dan ekspresif. Hasilnya, lo bisa dengerin sisi lain dari Demi yang jarang ditunjukin sebelumnya.
Nggak lengkap rasanya kalau rilis single baru tanpa visual. Demi tahu banget cara bikin konsep yang kena. Video musik “Here All Night” disutradarai Hannah Lux Davis, sutradara langganan bintang pop besar. Visualnya dibuka dengan Demi yang keliatan stuck di apartemen—sepi, sendirian, dan jelas lagi brokenhearted. Tapi seiring beat mulai naik, dia nemuin kebebasan lewat tarian liar. Ada vibe raw dan edgy yang ditonjolin, seolah Demi bilang, “Lo bisa aja lagi jatuh, tapi masih bisa bangkit dan nari sampai pagi.” Itu yang bikin video ini relatable banget, karena siapa sih yang nggak pernah ngalamin heartbreak? Bedanya, Demi ngajarin cara nge-handle rasa sakit itu dengan cara fun, penuh keberdayaan, dan tetap badass.
“Here All Night” jadi single kedua dari album studio kesembilan Demi yang udah super dinantikan fans. Sebelumnya, single “Fast” yang sexy dan electro-pop udah ngebuktiin kalau Demi siap balik ke chart dengan gaya baru. Lagu itu sukses debut di Top 10 Billboard Hot Dance/Pop Songs Chart—prestasi yang makin bikin ekspektasi fans tinggi. Album ini digambarin sebagai perayaan dance-pop. Bukan cuma soal musik, tapi juga soal kepribadian Demi yang makin bebas, makin pede, dan nggak takut nyoba hal baru. Album ini kayak undangan buat semua orang buat ngelepasin batasan, nikmatin musik, dan ngebiarin diri lo hanyut dalam beat yang bikin candu.
Buat yang ngikutin karier Demi dari awal, perjalanan musiknya selalu naik turun—dari pop-rock era awal, balada powerful, sampai eksperimen EDM. Tapi “Here All Night” nunjukin kalau Demi lagi ada di fase paling lepas dan paling fun dalam hidupnya. Lagu ini bukan cuma sekadar track buat club, tapi juga simbol transformasi: dari sakit hati ke kebebasan, dari luka ke tarian. Dengan album barunya nanti, Demi seakan ngeklaim lagi tempatnya di peta musik pop global. Dan yang jelas, fans lama maupun pendengar baru bakal dapet sesuatu yang segar tapi tetap otentik Demi Lovato.
Kalau lo lagi bad mood, baru putus, atau sekadar butuh lagu buat boosting energi, “Here All Night” bisa jadi anthem baru lo. Putar kenceng-kenceng, biarin beat-nya nendang, dan rasain gimana Demi ngajak lo nari bareng di tengah kegalauan. Karena pada akhirnya, musik memang tentang healing—dan Demi Lovato baru aja ngasih cara baru buat sembuh: dengan nari semalaman.
So, jangan cuma baca—langsung cek “Here All Night” di playlist lo sekarang juga. Siapin ruang buat joget, karena once you hit play, there’s no turning back!
