Search
Close this search box.

Populer Saat Lebaran, Kacang Mete Banyak Manfaatnya

"Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition berpendapat bahwa makan kacang-kacangan termasuk kacang mete, tidak menyebabkan kenaikan berat badan."

Sebagian orang menyebut kacang mete dengan nama kacang mede atau mente. Yang jelas, kacang ini bisa dibilang termasuk dalam deretan “kacang sultan” karena rasanya terbilang premium dan harganya juga cukup mahal. Bercita rasa gurih, asin dan sedikit manis, tekstur kacang mete cenderung lembut dan renyah jika sudah diolah dengan cara digoreng atau di-oven.

Kacang mete sebenarnya bukan kacang, melainkan biji dari buah jambu mete alias jambu monyet (Anacardium Occidentale). Itu pun sesungguhnya buah ini juga bukan termasuk jenis jambu, melainkan kerabat dekat dari buah mangga.

Selain banyak dijadikan camilan, terutama saat hari raya seperti lebaran, kacang mete juga sering dijadikan bumbu tambahan dalam masakan yang akan membuat makanan punya rasa makin berkelas. Bahkan bukan cuma soal rasanya, dari segi kesehatan pun kacang mete juga diketahui punya banyak khasiat bagi tubuh karena mengandung banyak vitamin, mineral dan antioksidan.

Beberapa manfaat kacang mete bagi kesehatan tubuh antara lain:

Baik untuk kesehatan jantung

Kandungan asam lemak tak jenuh tunggal dan ganda dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida dalam darah, sehingga risiko penyakit kardiovaskuler seperti stroke dan serangan jantung menurun. Selain itu kandungan vitamin dan mineral di dalamnya dapat membantu melawan penyakit jantung.

Meningkatkan kepadatan tulang

Dalam 100 gram kacang mete terkandung sekitar 4.700 mikrogram tembaga. Bagi orang dewasa berusia di atas 19 tahun, kebutuhan tembaga yang disarankan adalah 900 mikrogram per hari, yang berarti sudah memenuhi kebutuhan harian. Fungsi tembaga untuk menggantikan jaringan ikat dan kolagen yang rusak sehingga terhindar dari penyakit disfungsi sendi dan osteoporosis. Magnesium juga terdapat di dalamnya, yang bisa membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang sehingga lebih kuat.

Membantu menurunkan berat badan

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition berpendapat bahwa makan kacang-kacangan termasuk kacang mete, tidak menyebabkan kenaikan berat badan. Sebaliknya jika dimakan secara rutin justru dapat membantu menjaga berat badan yang ideal sebab kandungan lemak tak jenuh tunggal akan membantu mengurangi penumpukkan lemak.

Melindungi dari kerusakan mata

Beberapa nutrisi penting yang diperlukan mata adalah lutein dan zeaxanthin, di mana keduanya ada pada kacang mete. Lutein dan zeaxanthin dapat membantu melindungi mata dari kerusakan ringan yang berpotensi menjadi kebutaan pada orang tua, bahkan dapat membantu menurunkan risiko katarak.

Meski banyak manfaat bisa diperoleh, namun hati-hati juga saat mengkonsumsinya. Ada banyak kandungan lemak, meski sebagian besar merupakan lemak tak jenuh pada kacang ini. Selain itu, hindari memakan dalam keadaan mentah sebab kandungan urushiol di dalamnya bisa menyebabkan radang pada kulit.