Search
Close this search box.

Tangis Pecah! Saat Panda Fu Bao Dipulangkan ke China

"Ribuan orang datang untuk mengantar dan melihat Panda raksasa Fu Bao"

China mengungkapkan rasa terima kasih kepada pengasuh Fu Bao, panda asal China ini telah lahir di Korea Selatan namun kini ia harus kembali ke Negeri Tirai Bambu pada Rabu (3/4/24). China pun menyambut bahagia kedatangan satwa menggemaskan tersebut.

“Kami menyambut kembali Fu Bao dan mengucapkan terima kasih kepada para pengasuh Fu Bao di Korea Selatan.” ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin.

Namun, hal yang berbeda terjadi kepada para penggemar Fu Bao di Korea selatan mengucapkan selamat tinggal dengan air mata di tengah guyuran hujan saat truk membawa Fu Bao keluar dari kebun binatang Everland, Yongin, Korea Selatan, Rabu untuk kembali ke China. 

“Panda raksasa adalah spesies liar berharga yang terancam punah dan dicintai oleh orang-orang di seluruh dunia, Mereka adalah utusan persahabatan dari rakyat China.” sebut Wang.

Fu Bao lahir pada 2020 ini memiliki orang tua bernama Ai Bao (betina) berusia 10 tahun dan Le Bao (jantan berusia (11 tahun) yang tiba 2026 dari Provinsi Sichuan, China, sebagai bagian dari ‘diplomasi panda’ China. Kemudian Fu Bao pun dikembalikan sebagai bagian dari kesepakatan internasional bahwa anak panda raksasa yang lahir di luar negeri harus pindah ke China untuk dikembangbiakkan sebelum berusia empat tahun.

Fu Bao telah memikat hati sejumlah masyarakat Korea Selatan dan memicu kegemaran panda raksasa di media sosial, Fu Bao menarik ribuan pengunjung setiap harinya ke taman hiburan tempat ia tinggal. Pengasuh Fu Bao sejak kecil, Kang Cher Won atau biasa dipanggil Kakek Kang, juga ikut viral di media sosial karena interaksinya dengan Fu Bao.

Fu Bao memiliki arti harta karun keberuntungan, telah menjalani karantina selama 10 bulan dan tidak muncul di hadapan publik. Diplomasi panda lazim diartikan sebagai tindakan ketika panda raksasa dikirim ke negara lain sebagai hadiah dari pemerintah China. Tujuan diplomasi panda tersebut untuk membangun hubungan diplomatik dengan negara-negara lain.

Perlu diketahui status seluruh panda merupakan pinjaman dari China dengan kontrak yang diperbarui setiap 10 tahun. Biaya peminjaman adalah 500 ribu dolar AS per tahun (sekitar Rp 7,96 miliar) untuk setiap ekor panda. Setiap anak panda yang lahir di luar negeri harus dikembalikan ke China pada rentang usia 2-4 tahun. Mereka akan dimasukkan ke dalam penangkaran di Chengdu untuk dikembangbiakkan.